Internasional
Houthi: Rezim Saudi Ingin Kuasai Provinsi Kaya Minyak Yaman
Houthi: Rezim Saudi Ingin Kuasai Provinsi Kaya Minyak Yaman
Sekretaris Jenderal Gerakan Ansarullah Yaman pada Rabu malam (6/7) mengatakan bahwa koalisi Saudi berfokus pada provinsi al-Jawf dan berusaha menduduki dan menguasainya dengan bantuan pengkhianat dan tentara bayaran.
Sejak Maret 2015, Yaman berada di bawah agresi brutal koalisi yang dipimpin rezim agresor Saudi sebelum gencatan senjata yang ditengahi PBB mulai berlaku pada 2 April 2022. Puluhan ribu warga Yaman terluka dan menjadi martir dalam serangan yang dipimpin Saudi, yang sebagian besar korban merupakan warga sipil.
Baca juga : Hizbullah Puji Indonesia Tolak Tim “Israel” di Piala Dunia U-20
Menurut al-Masira, Sayyid Abdul Malik Badreddine Houthi mengungkapkan tujuan koalisi Saudi untuk menduduki provinsi Jawf dengan mengatakan, “Koalisi agresor tahu betul bahwa provinsi ini kaya minyak dan berusaha menjarah kekayaannya untuk mencegah kemajuan bangsa Yaman.”
Dilansir dari ABNA24, Houthi menyatakan bahwa musuh ingin membuat provinsi al-Jawf tetap tidak aman sehingga penduduknya tidak dapat mencapai pembangunan pertanian dan sipil, seraya mencatat, “Musuh telah menargetkan al-Jawf seperti provinsi lain di Yaman dengan mendistribusikan obat-obatan dan perdagangan mereka.”
Houthi mengatakan bahwa provinsi al-Jawf merupakan salah satu provinsi terbaik di Yaman untuk menanam gandum, seraya menambahkan bahwa semua kondisi untuk pekerjaan tersebut tersedia. Provinsi al-Jawf juga, lanjut Houthi, dapat memainkan peran penting dalam produksi pertanian dan penanaman gandum seiring berlanjutnya krisis pangan global saat ini.
Baca juga : Batalyon Quds Serang Posisi Tentara Ilegal Zionis