Kasus Covid-19 di Indonesia Turun, Kemenkes: Tetap Waspada!

Kementerian Kesehatan mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada meskipun kasus infeksi Covdi-19 di Indonesia mulai menunjukkan penurunan sejak diterapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Sebab, bila lengah, bukan tidak mungkin kasus Covid-19 bisa kembali melonjak.

Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi memberikan contoh kasus di India. Negara ini sempat diterjang tsunami Covid-19 karena varian Delta. Pemerintah India kemudian berhasil menurunkan kasus Covid-19 dengan berbagai kebijakan, namun kini kembali menghadapi lonjakan kasus.

“Bisa berkaca dari kasus India yang saat ini kembali mengalami peningkatan kasus (Covid-19) setelah ada perayaan festival. Selain itu banyak negara yang cakupan vaksinasi cukup tinggi kemudian terjadi tren peningkatan kasus,” kata dia, dalam konferensi pers online, Rabu (1/9).

Ada juga contoh negara dengan vaksinasi tinggi namun hadapi lonjakan kasus Covid-19, yaitu Jepang. Bahkan lonjakan kasusnya lebih tinggi dari puncak kasus sebelumnya. Terkonfirmasi sebelumnya 6.425 kasus dan saat ini menjadi 23.065 kasus.

Amerika Serikat juga mengalami peningkatan kasus. Sempat puncak kasus  di negeri itu menyentuh 250 ribu per hari, kemudian turun, lalu kembali naik lagi 150 ribu. Angka perawatan sempat meningkat sampai 116.235 dan kemudian turun kembali 87 ribu. Negara lain yang mengalami hal yang sama adalah Inggris dan “Israel”.

“Meski keempat negara tersebut cakupan vaksinasi dosis lengkap  cukup tinggi, AS itu mencapai 51 persen, “Israel 62” persen, Inggris 62 persen dan Jepang 43 persen, kasus Covid-19 sedang meningkat,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa pengendalian mobilitas melalui PPKM dapat mengendalikan penyebaran virus. Namun juga diingatkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Mobilitas sudah dilonggarkan, meski demikian tetap menyadari dan waspada akan adanya Covid-19. Disiplin menerapkan protokol kesehatan wajib dilaksanakan,” kata Siti Nadia.