Internasional
Rezim Monarki Saudi Usir Warga Yaman
Sejak koalisi agresor pimpinan rezim Saudi mengagresi Yaman pada 2015, ribuan orang Yaman, termasuk pengusaha, telah diusir paksa dari kerajaan Saudi karena bersimpati terhadap negaranya. Sementara, sebagian lainnya dipenjara dan disiksa dengan tuduhan (mengada-ada) sebagai (tentara) Houthi.
Abdullatif Hashemi dalah satunya. Setelah diusir paksa dari wilayah monarki Saudi, kini ia mendirikan sebuah yayasan di Sana’a untuk mengekspos kelakuan rezim Saudi terhadap warga Yaman.
Yayasannya juga difungsikan untuk membantu orang-orang yang terusir dan merasa asing saat tiba di Yaman setelah menghabiskan puluhan tahun hidup di Saudi. Hashemi juga mengungkap, beberapa warga Yaman dipaksa mengungsi atau dipenjara gara-gara nama belakangnya yang mengacu pada keluarga Hasyimi.
Keluhan warga Yaman yang diusir secara paksa dari Arab Saudi mengungkap aspek lain dari pelanggaran hukum humaniter oleh rezim badui Riyadh. Mereka mengatakan bahwa semua itu terjadi di tengah sikap apatis sebagian besar badan HAM internasional yang sepenuhnya disetir rezim arogan Amerika Serikat yang terkenal dekat dengan monarki Saudi.
Rezim monarki Saudi dan sekutu regionalnya melancarkan agresi yang destruktif terhadap Yaman sejak Maret 2015 untuk mengembalikan rezim bonekanya. Agresi brutal itu telah menewaskan puluhan ribu warga sipil, kebanyakan mereka wanita dan anak-anak.