Menteri Luar Negeri Iran Puji Posisi Indonesia Terkait Kesepakatan Nuklir

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif memuji posisi Indonesia di Dewan Keamanan PBB (DK PBB) untuk mempertahankan kesepakatan nuklir Iran berupa Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).

Dalam pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Indonesia, Rento Marsudi di Jakarta, Senin (19/4), Zarif mengapresiasi posisi prinsip yang dianut Indonesia di Dewan Keamanan PBB untuk mempertahankan JCPOA dan implementasi UNSCR 2231, seperti dikutip ABNA24.

Zarif menyambut baik 70 tahun hubungan persahabatan kedua negara, Iran dan Indonesia serta memuji posisi Indonesia yang berprinsip di Dewan Keamanan PBB (DK PBB) dalam mempertahankan kesepakatan nuklir Iran. Ia juga mengungkapkan kepuasannya atas peningkatan perdagangan dan volume ekonomi antara Iran dan Indonesia.

Iran dan Indonesia memiliki potensi dan kapasitas yang sangat besar untuk memperluas hubungan ekonomi bersama, katanya. Ia juga menekankan perlunya percepatan penyelesaian Preferential Trade Agreement (PTA) antara Iran dan Indonesia.

Menteri Luar Negeri Indonesia, pada gilirannya memuji hubungan persahabatan yang kian erat antara Iran dan Indonesia di berbagai bidang terutama ekonomi dan berharap hubungan perdagangan kedua negara dapat difasilitasi melalui joint business commission.

Dukungan terhadap hukum internasional serta pertukaran pandangan tentang perkembangan terakhir dalam proses perdamaian di Afghanistan merupakan topik lain yang dibahas kedua belah pihak.