Ikuti Kami Di Medsos

Internasional

Tentara Pendudukan Zionis Tembak Tiga Pemuda Palestina

Serdadu zionis menembak dan melukai tiga pemuda Palestina tadi malam (23/9) dalam dua insiden terpisah di Tepi Barat, menurut sumber lokal, tulis WAFA.

Militer rezim zionis menembak seorang pemuda Palestina di bagian perut hingga terluka tadi malam di sebelah timur Tepi Barat, kota Kuno Jericho.

Sumber lokal mengatakan bahwa para pemuda Palestina terlibat bentrok dengan tentara penjajah zionis dekat kamp pengungsi Ain al-Sultan. Di lokasi itu, rezim pendudukan zionis telah menyulap sebuah rumah milik warga Palestina menjadi sinagog warga Yahudi.

Kerumunan tentara melepaskan tembakan ke arah para pemuda, hingga melukai satu orang di bagian perut.

Dalam insiden lain, tentara zionis tadi malam melepaskan tembakan dan melukai dua pemuda dekat desa Kufr Malik, timur Ramallah.

Keduanya kemudian ditangkap dan diculik tentara zionis ke sebuah rumah sakit yang dikuasai zionis. Sebuah laporan yang tidak dapat dikonfirmasi mengatakan, kondisi keduanya saat ini sudah stabil.

Pada malam yang sama, tentara penjajah zionis menculik lima warga Palestina di sejumlah tempat berbeda di Tepi Barat. Seorang sumber lokal menginformasikan bahwa tentara penjajah zionis yang berjaga di pos pemeriksaan militer Dothan, dekat Yaabad, menghentikan dan menculik dua warga Palestina, termasuk seorang anak di bawah umur.

Kedua tahanan itu diidentifikasi sebagai penduduk kota Qabatia, selatan Jenin.

Di tempat lain, di Tepi Barat utara, Direktur Kantor Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) kota Tubas mengkonfirmasi serangan militer zionis ke kota tersebut, yang berujung penculikan seorang warga Palestina.

Di distrik Bethlehem, pasukan penjajah zionis menerobos masuk kota Beit Fajjar, di wilayah selatan. Di situ, mereka menculik kembali seorang eks tahanan setelah menggeledah rumah keluarganya.

Di distrik Hebron, serangan tentara penjajah zionis dikonfirmasi terjadi di selatan as-Samou, berujung pada penculikan warga Palestina lainnya.

Tentara penajajah Zionis nyaris setiap hari menyerang rumah-rumah milik warga Palestina di seluruh wilayah Tepi Barat dengan dalih mencari orang-orang Palestina yang dianggap “buron”. Serangan biadab itu acapkali memicu bentrokan dengan penduduk setempat.

Penggerebekan juga terjadi di daerah-daerah di bawah kendali penuh Otoritas Palestina. Semua itu dilakukan tanpa surat perintah penggeledahan. Di bawah hukum rimba militer zionis, para komandan militer memiliki otoritas eksekutif sekaligus legislatif dan yudikatif penuh atas tiga juta warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat. Warga Palestina tak punya hak protes terkait bagaimana kesewenang-wenangan ini dijalankan.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *