Pentingnya Hari Jumat

Allah Swt berfirman,

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِن يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ – 62:9

Wahai orang-orang yang beriman! Apabila telah diseru untuk melaksanakan salat pada hari Jumat, maka segeralah kamu mengingat Allah dun tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (QS. al-Jumu‘ah [62]: 9).

Dalam Islam, di antara hari-hari, hari Jumat mempunyai kedudukan khusus. Banyak sekali riwayat berkenaan dengan hal ini, di antaranya:

1. Rasulullah Saw “bersabda, ”Hari Jumat adalah penghulu hari dalam seminggu, dan mempunyai derajat yang paling tinggi di sisi Allah Swt.” (Wasa’il al-Syi‘ah, jil. 5, hal. 17)

2. Hari Jumat adalah hari membantu orang miskin. Dalam hadis dikatakan, ”Berikanlah sedekah dan infakmu pada hari Jumat.” (Wasa’il al-Syi‘ah, jil. 5, hal. 67)

3. Hari Jumat adalah hari raya kaum muslimin. (Wasa’il al-Syi‘ah, jil. 5, hal. 66)

4. Hari Jumat adalah hari munculnya Imam Zaman as dan akhir dari masa gaib beliau. Dalam hadis dikatakan, ”Imam Zaman as muncul pada hari Jumat.” (Kamal al-Din, hal. 164)

5. Pada hari Jumat pintu-pintu langit terbuka, supaya amal para hamba dapat naik ke atas. (Wasa’il al-Syi‘ah, jil. 5, hal. 325)

6. Rasulullah saw bersabda, “Pada hari Jumat Allah membalas amal kebajikan berkali-kali lipat dan menghapus amal keburukan Meningkatkm derajat orang-orang beriman. Mengabulkan doa. Menjauhkan bencana, dan memenuhi kebutuhan orang-orang mukmin. (Wasa’il al-Syi‘ah, jil. 5, hal. 63)

7. Siapa yang pada hari Jumat menziarahi kuburan ayah dan ibunya atau salah seorang dari mereka, maka dosa-dosanya diampuni dan dituliskan dalam kelompok orang-orang yang saleh. (Shalah al-jumu’ah, hal. 245)

8. Pada hari Jumat, jangan meninggalkan mandi hari Jumat, yang merupakan sunah Nabi saw, dan gunakan wewangian harum serta kenakan pakaian yang bagus. (Al-Kafi, jil. 3, hal. 417.)

9. Rasulullah saw bersabda, ”Maukah kalian aku beritahu siapa ahli surga itu? Yaitu orang yang tidak dihalangi oleh cuaca yang sangat panas dan sangat dingin dari mengerjakan amalan-amalan hari Jumat.” (Kanz al-‘Ummal, hadis 21085)

10. Lakukanlah perbuatan-perbuatan baik pada hari Jumat semaksimal kemampuan kalian. (Wasa’il al-Syi‘ah, jil. 5, hal. 78)

11. Bagi orang yang membersihkan diri pada hari Jumat, dan memotong kukunya, memendekkan bulu Wajahnya, dan bersiwak, lalu pergi menunaikan salat Jumat, maka tujuh puluh ribu malaikat mengantarkannya, memohonkan ampunan baginya, dan memberi syafaat kepadanya. (Al-Mustadrak, jil.6, hal. 46.)

Sumber: Buku “Poin-poin Al-Quran Menyibak Rahasia Firman Tuhan” Mohsen Qara’ati.