Berita
Dua Bulan Sudah Kami Tuntut Hak!
“Kami akan tetap berdemo sampai hak-hak kami dikembalikan!” pekik Reza dengan suara berapi-api.
Hujan deras yang mengguyur sama sekali tak menyurutkan semangatnya. Berdiri di atas mobil bak terbuka, berbalut jas hujan, Rabu (29/1) ini ia memimpin unjuk rasa puluhan karyawan PT. Banteng Pratama Ruhber di depan gedung Dinsosnakertrans Kabupaten Bogor.
Diwawancarai ABI Press, Ketua Cabang Ikatan Serikat Buruh Indonesia itu menjelaskan maksud kedatangan mereka kali ini karena diundang pihak Dinsosnakertrans untuk mediasi dengan pihak perusahaan. Tercatat sudah 3 kali ini upaya mediasi diadakan pihak pemerintah, tetapi pihak perusahaan selalu mangkir.
Hingga saat ini menurut Reza, demo ini sebenarnya sudah berlangsung dua bulan. Ia dan kawan-kawan buruhnya menegaskan bahwa mereka hanya ingin hak-haknya dikembalikan. Di antara tuntutan mereka adalah, perusahaan mengangkat pekerja kontrak menjadi karyawan tetap sesuai kesepakatan, perusahaan segera melunasi tunjangan transport, premi hadir, shift dan golongan yang selama setahun terakhir tidak dibayar, selain itu perusahaan juga wajib membayar premi Jaminan Sosial Tenaga Kerja sesuai ketentuan Undang-Undang.
Reza mengeluhkan tak adanya itikad baik perusahaan. Terbukti saat mereka meminta bantuan Ir. Sumarli, Ketua Komisi D DPRD Bogor untuk menyelesaikan kasus ini, pihak perusahaan malah mengusir anggota Dewan itu. Chairil Anwar, pengawas dari Dinsosnakertrans Kab. Bogor pun membenarkan bahwa aksi pengusiran itu memang terjadi.
Belum lagi tindakan sewenang-wenang perusahaan yang begitu saja mem-PHK karyawan yang ikut berdemo.
“Ya ada sekitar 20 karyawan sekarang yang di-PHK dari kita,” aku Reza. (Muhammad/Yudhi)