Ikuti Kami Di Medsos

Artikel

Melatih Diri untuk Meraih Predikat Makhluk Terbaik

Melatih Diri untuk Meraih Predikat Makhluk Terbaik

Melatih Diri untuk Meraih Predikat Makhluk Terbaik

إِنَّ الَّذينَ آمَنُوا وَ عَمِلُوا الصَّالِحاتِ أُولئِكَ هُمْ خَيْرُ الْبَرِيَّةِ

“Siapa saja yang beriman dan mengerjakan amal saleh maka mereka adalah makhluk yang paling baik.” (Surah Al-Bayyinah, ayat 7)

Dari ayat ini kita memahami bahwa hasil dari keimanan adalah melakukan amal saleh. Juga diisyaratkan, bahwasannya iman saja itu tidak cukup. Harus ada bukti dari iman yaitu dengan mengerjakan amal saleh. Maka dari itu ketika seseorang sudah mencapai derajat Mukmin, dan berbarengan dengan itu ia mengerjakan amal saleh, maka niscaya dia lebih baik dibanding dengan para malaikat bahkan derajatnya lebih tinggi dari malaikat. (Tafsir Nemuneh, jilid 27, hal 209)

Lantas, apa yang didapat dari Iman dan amal saleh?

Pada ayat selanjutnya disebutkan bahwasannya balasan mereka yang beriman dan beramal saleh di sisi Allah swt adalah:

  1. Surga Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.
  2. Lalu mereka pun kekal di dalamnya selama-lamanya.
  3. Allah ridha terhadap mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya.

Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha terhadap mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan) bagi orang yang takut kepada Tuhannya.” (Surah Al-Bayyinah, ayat 8)

Bagi orang-orang yang beriman, janji Allah adalah janji yang sudah pasti terwujud dan tidak ada kenikmatan yang melebihi kenikmatan-kenikmatan yang telah Ia janjikan.

Predikat makhluk terbaik itu bisa kita raih dan kenikmatan-kenikmatan yang Ia janjikan bisa kita dapatkan dengan mulai melatih diri untuk senantiasa beramal saleh kepada orang-orang terdekat kita. Misalnya saja dengan berbuat baik kepada keluarga. Seperti yang disabdakan Nabi saw bahwa mereka yang paling baik adalah mereka yang bersikap lemah lembut pada keluarganya, dan tidak menjelek-jelakkan serta mendzalimi keluarganya. (Makarimul Akhlaq, hal 216)

Mendidik diri untuk sampai pada derajat seorang Mukmin dan senantiasa melakukan amal saleh tidaklah mudah. Harus dimulai dengan melatih diri dan memohon bimbingan serta taufik kepada Allah swt, agar Allah swt membukakan jalan yang mudah bagi kita semua. (Sutia/MZ)

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *