Berita
Menlu Iran: Kondisi Yaman Mengkhawatirkan
Menteri Luar Negeri Republik Islam Iran, Mohammad Javad Zarif Senin malam (13/11) mengirimkan surat kepada Sekjen PBB, Antonio Guterres mengenai kondisi Yaman yang semakin mengkhawatirkan sebagai akibat dari agresi militer dan blokade yang dilancarkan rezim Al Saud.
Zarif menjelaskan agresi militer Arab Saudi terhadap Yaman selama lebih dari 30 bulan menyebabkan ribuan orang tak bersalah tewas, termasuk anak-anak dan perempuan, serta kerusakan infrastruktur, terutama fasilitas sosial seperti rumah sakit dan sekolah, jalan, pembangkit listrik, dan industri makanan, yang menyebabkan rakyat Yaman tidak bisa memenuhi kebutuhan pokoknya.
Tragedi kemanusiaan di Yaman diperburuk dengan aksi blokade Arab Saudi yang semakin masif. Oleh karena itu, menlu Iran menyerukan masyarakat dunia bertindak nyata untuk menghentikan berlanjutnya kejahatan rezim Al Saud terhadap negara tetangganya itu.
Di bagian lain isi suratnya, Zarif menjelaskan sikap Republik Islam Iran yang menegaskan solusi krisis Yaman hanya bisa diselesaikan melalui dialog dan pembentukan pemerintahan gotong royong yang melibatkan seluruh elemen politik Yaman, dan pihak luar tidak mencampuri urusan dalam negeri Yaman.
Rezim Al Saud yang didukung AS memimpin koalisi Arab untuk melancarkan agresi militer terhadap Yaman sejak Maret 2015 hingga kini. Tidak hanya itu, mereka juga melancarkan blokade darat, laut dan udara dengan tujuan mengisolasi Yaman demi mengembalikan Abd Rabbuh Mansur Hadi ke tampuk kekuasaan presiden, meskipun mayoritas rakyat negara ini tidak menghendakinya. (ParsToday)